STIE Latifah Mubarokiyah (STIELM) menunjukkan perhatian besar terhadap mahasiswa penerima beasiswa KIP-Kuliah melalui kegiatan monitoring dan evaluasi (monev). Kegiatan monev ini bertujuan untuk memastikan pencairan uang biaya kuliah berjalan lancar, serta untuk menilai progres pembelajaran mahasiswa baik dalam kegiatan akademik maupun non-akademik.
KIP Kuliah atau BIDIKMISI merupakan program bantuan pendidikan tinggi dari pemerintah untuk mahasiswa yang memiliki prestasi akademik namun terkendala biaya. KIP Kuliah berbeda dari beasiswa yang berfokus pada memberikan penghargaan atau dukungan dana terhadap mereka yang berprestasi. Hal ini sesuai penjelasan dari Pasal 76 UU Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi. Program KIP Kuliah di tiap perguruan tinggi yang dijalankan harus memenuhi aspek program yang berprinsip pada 3-T (Tepat Sasaran,Tepat Jumlah dan Tepat Waktu). Jumlah mahasiswa penerima bantuan program KIP Kuliah tahun ajaran 2024/2025 sebanyak 42 orang dengan total keseluruhan penerima KIP Kuliah mahasiswa aktif sebanyak 122 orang.
Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan, Dr. H. Agoes Hari Edy Wibowo, SE., MM., dalam sambutannya menekankan bahwa monev ini penting untuk memantau progres studi mahasiswa serta memperkuat peranan dan fungsi mereka sebagai penerima beasiswa KIP-Kuliah. Beliau berharap mahasiswa beasiswa ini dapat lebih rajin, berprestasi, dan aktif dalam kegiatan masyarakat, sehingga beasiswa yang diberikan tidak sia-sia.
Selain itu, para mahasiswa diingatkan untuk selalu berkoordinasi dengan pihak akademik jika menghadapi kendala dalam perkuliahan, untuk memastikan proses belajar mereka tidak terhambat. Kegiatan monev ini juga disertai dengan pemberian motivasi serta evaluasi terhadap prestasi akademik dan non-akademik mahasiswa.







